![Tidal Wave Menjadi Salah Satu Film Terlaris Di Sepanjang Masa Tidal Wave Menjadi Salah Satu Film Terlaris Di Sepanjang Masa](https://sindonews24.com/wp-content/uploads/2025/01/unnamed-scaled.jpg)
![Tidal Wave Menjadi Salah Satu Film Terlaris Di Sepanjang Masa Tidal Wave Menjadi Salah Satu Film Terlaris Di Sepanjang Masa](https://sindonews24.com/wp-content/uploads/2025/01/unnamed-scaled.jpg)
Dhony Rahajoe Angkat Bicara Usai Mengundurkan Diri Dari Jabatannya Sebagai Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, secara resmi mengumumkan pengunduran diri Dhony Rahajoe dari jabatannya. Dalam pernyataan resmi yang di sampaikan kepada media, Pratikno menyampaikan apresiasi atas kontribusi Dhony selama menjabat. Ia juga mengungkapkan terima kasih atas dedikasinya dalam menjalankan tugas tersebut. “Pertama-tama, kami ingin mengucaptkan terima kasih kepada Presiden Indonesia, Bapak Jokowi, atas kepercayaannya kepada Dhony sebagai Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) sejak di lantik pada tanggal 10 Maret 2022”, kata Pratikno dalam pernyataannya. “Dhony telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam menjalankan tugasnya. Ia juga memberikan kontribusi yang berarti dalam upaya pengembangan dan pembangunan Ibu Kota Nusantara”. Pengunduran diri ini menjadi sorotan utama dalam dunia politik dan pemerintahan.
Sebagai salah satu fitur kunci dalam pengelolaan Otorita Ibu Kota Nusantara, langkahnya tersebut di anggap memiliki dampak yang signifikan terhadap arah dan kebijakan pembangunan di wilayah tersebut. Dalam pernyataan tertulis yang di sampaikan oleh Dhony Rahajoe, ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Jokowi. Hal ini atas kesempatan yang telah di berikan padanya untuk mengabdi kepada negara melalui perannya di Otorita Ibu Kota Nusantara. Dhony juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya pembangunan dan pengembangan yang di lakukan oleh pemerintah. Meskipun alasan di balik pengunduran dirinya belum di ungkap secara rinci, spekulasi mulai muncul di kalangan publik. Beberapa pihak berpendapat bahwa faktor internal maupun eksternal mungkin telah mempengaruhi keputusannya.
Pengumuman ini juga menimbulkan pertanyaan tentang siapa yang aakn menggantikan posisi kosong tersebut di Otorita Ibu Kota Nusantara. Namun, belum ada pengumuman resmi terkait hal ini. Sehingga, perhatian publik tetap tertuju pada perkembangan selanjutnya dalam dinamika politik dan pembangunan di wilayah tersebut.
Dalam ungkapannya, Dhony Rahajoe Menyatakan Bahwa Penugasan Yang Di Berikan Kepadanya Merupakan Sebuah Kehormatan Yang Besar dan pengalaman yang berharga yang akan terus di kenang sepanjang hidupnya. Ia merasa sangat bersyukur dan bangga bisa menjadi bagian dari peristiwa bersejarah, tidak hanya di tingkat nasional di Indonesia tetapi juga secara global. “Dalam menerima penugasan ini, saya merasa terpanggil untuk memberikan yang terbaik bagi negara dan masyarakat. Ini adalah kesempatan langka dan saya sangat berterima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaannya kepada saya”, ungkap Dhony. Pengalaman ini tidak hanya memberinya kesempatan untuk bertumbuh secara pribadi dan profesional. Tetapi, hal ini juga membuatnya lebih dekat dengan dinamika politik dan pembangunan di Indonesia. Sebagai bagian dari Otorita Ibu Kota Nusantara, Dhony merasa terlibat dalam proses penting yang akan membentuk masa depan Indonesia.
“Saya merasa terhormat bisa berkontribusi dalam upaya besar ini untuk memajukan pembangunan di Ibu Kota Nusantara. Ini adalah tanggung jawab besar yang saya jalani dengan penuh dedikasi dan semangat”, tambahnya. Selain itu, Dhony Rahajoe juga menyampaikan rasa syukurnya kepada keluarga atas dukungan yang tak henti-hentinya selama menjalani tugas tersebut. Mereka adalah sumber kekuatan dan inspirasi baginya dalam menghadapi tantangan dan memperjuangkan visi bersama. “Saya tidak akan bisa mencapai apa pun tanpa dukungan dan dorongan dari keluarga saya. Mereka adalah tiang yang mendukung saya dalam setiap langkah perjalanan ini, dan saya akan selalu bersyukur atas kehadiran mereka dalam hidup saya”, katanya dengan tulus.
Meskipun mengundurkan diri dari jabatannya, Dhony Rahajoe tetap menyimpan rasa hormat dan penghargaan yang tinggi terhadap pengalaman dan kesempatan yang telah di berikan padanya. Ia berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif bagi kemajuan dan perkembangan Indonesia meskipun dalam peran yang berbeda di masa depan.
Dhony Rahajoe juga menegaskan pentingnya dukungan berkelanjutan untuk mengembangkan ekosistem Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai pusat pertumbuhan baru yang terus berlangsung. Dalam pernyataannya, Dhony menekankan bahwa Pembangunan IKN Bukanlah Sekadar Tugas Biasa, melainkan sebuah panggilan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi bangsa Indonesia. “Membangun IKN bukan hanya sekadar tugas, tetapi juga sebuah panggilan untuk kita semua. Ini adalah momen penting dalam sejarah kita untuk beralih menuju peradaban yang lebih maju dan inklusif bagi bangsa Indonesia”, ujarnya.
Dhony Rahajoe juga menegaskan komitmennya untuk mendukung keberhasilan terwujudnya IKN sesuai dengan tujuannya yang mulia. Menurutnya, IKN bukan hanya sekadar proyek pembangunan fisik, tetapi juga sebuah visi untuk menciptakan kota yang berkelanjutan, pusat kegiatan ekonomi nasional, dan simbol keberagaman Indonesia. “Saya percaya bahwa IKN memiliki potensi besar untuk menjadi sebuah kota global yang berkelanjutan dan inklusf. Ini adalah tugas besar yang harus kita jalani dengan penuh semangat dan dedikasi”, tambahnya. Ia juga mengungkapkan rasa tanggung jawabnya terhadap peran yang telah di embannya dalam proses pembangunan IKN. Meskipun pengunduran dirinya, ia memastikan bahwa komitmen dan dukungannya terhadap proyek ini tetap utuh. “Pada tingkat pribadi, saya menyadari bahwa masih banyak yang harus saya lakukan untuk mendukung pembangunan IKN. Saya berharap para pemimpin baru yang akan mengambil alih tanggung jawab ini akan mampu melanjutkan misi ini dengan kesuksesan”, tegasnya.
Dhony Rahajoe mengakhiri pertanyaannya dengan mengucapkan selamat kepada para pemimpin baru di Otorita IKN, sambil berharap agar semua usaha mereka dapat terfasilitasi dan di pandu dengan baik. Dengan komitmen dan dukungna yang berkelanjutan, di harapkan Ibu Kota Nusantara akan menjadi sebuah contoh bagi dunia dalam hal pembangunan kota yang berkelanjutan dan inklusif.
Dengan suara yang ceria dan penuh rasa hormat, Ia Menyampaikan Ucapan Terima Kasih Kepada Semua Individu Yang Telah Berkontribusi signifikan dalam proses pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN). Ia menyebutkan setiap nama dengan seksama dan mengungkapkan rasa harganya dalam sumbangan mereka. Selain itu, ia mengakui efisiensi dan dedikasi khusus dari pemimpin dan warga di dua kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, yaitu Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Dalam rangka mengambil tanggung jawab atas apa yang telah di lakukan, Dhony mengumumkan bahwa ia mohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan yang mungkin terjadi selama proses pengembangan IKN. Ia menyatakan ia siap untuk memprakarsai upaya pemecahan masalah dan pengambilan tindakan yang tepat untuk memperbaiki situasi apabila di perlukan.
Selain itu, Dhony juga berdoa dan berharap bahwa semua orang dapat di selamatkan oleh perlindungan divinis. Ia menyatakan bahwa semakin dekatnya target pengembangan IKN, semakin pentingnya meminta berkat dan petunjuk dari Tuhan. Ia berharap bahwa semuap pihak dapat bekerja sama dalam suasana yang harmoni dan terhindar dari ancaman apa pun. Sehingga, proses pengembangan IKN dapat berjalan dengan lancar dan mencapai target yang di inginkan, hal ini harapan dari Dhony Rahajoe.